Rabu, 20 Mei 2015

Semarang Touchdown #4 Lawu!

Assalamualaikum wr wb ..

Salam Lestari !!!

Bagaimana kabarnya teman2? lama tidak bersua dengan semarang touchdown.. wkwkwk #kayakdahterkenalbgt #abaikan . btw ini mumpung admin lagi gak ada kesibukan yangberarti, pengen bagi-bagi pengalaman waktu naik salah satu gunung di Jawa Timur lhooo , Horeeeee!

Sudah bisa ditebak belum gunungnya? Semeru yg lagi ngehits kah?? Nooooooooo, ini gunung termasuk gunung para tetua atau masih gunung yang terkenal mistis selain merbabu ! Letaknya gak jauh dari perbatasan Solo-Magetan ... Gimana, bisa ditebak??? Yapppp, Lawu :D
 Sudah penasaran bagaimana perjalanannya? cekidotttttt ...

 Hari itu kami berangkat Jumat sehabis Jumatan atau sekitar pukul 2 dari Tembalang tentunya bersama laskar slayerOrange :D siang yang tidak begitu panas, dari semarang kami melewati Ungaran-Tuntang-Salatiga-Solo dan akhirnya sampai Magetan sehabis Maghrib pukul 6 di Beskem Cemoro Kandang. Sampai disana, beberapa dari kami segera mempersiapkan matras untuk tidur di beskem malam hari itu juga untuk paginya segera berangkat naik. suhu dingin mulai merayapi beskem, kabut dan embun juga tak kalah menyelimuti beskem Lawu yang satu ini. 

Basecamp Pendakian Lawu - Cemoro Kandang
keesokan harinya, kami bangun pukul 5 untuk segera bersiap-siap dan melaksanakan shlat subuh sebelum berangkat memulai perjalanan ke atas. setelah semuanya siap, kami berdoa terlebih dahulu kemudian berangkat pukul 7. bagi yang mungkin penasaran seperti apa beskem Cemoro Kandang, ini ada dokumentasinya hehe :D
 




Basecamp Pendakian Lawu - Cemoro Kandang















Kami berangkat pukul 7 tepat saat itu melewati berbagai pos. kira-kira jarak basecamp dengan pos 1 sekitar 3 jam. perjalanan menuju pos 1 diwarnai dengan adanya kawah candradimuka yang sangat besar dan tercium bau belerang yang cukup menyengat. sehingga tak dapat dihindari, bau gas sulfida dan sedikit adanya kabut mewarnai perjalanan kami menuju pos 1. dari pos 1 ke pos 2 , perjalanan sekitar 2 jam. bentuk pos ini seperti sebuah gubug dari kayu dan ada warungnya pula seperti halnya dengan pos 1 :D menyenangkan bukan? naik gunung ada warung diatasnya lhooo!!!
Setelah beristirahat cukup lama, kami melanjutkan perjalanan ke pos 3. Sampai di pos 3 pukul 1 siang dan tepat saat kami sampai, gerimis turun sesaat sehingga kami harus masuk kedalam pos yang untungnya saja ada gentengnya ._. Alhamdulillah, kami bisa makan bekal sejenak dan melanjutkan perjalanan ke pos 4. 
Perjalanan ke Pos 4 ini merupakan perjalanan tersulit selama di lawu. perjalanan yang memakan waktu lama dan track yang menanjak dengan kontur tanah berpasir dan semi berbatu (wkwwkw ngasal) ini membuat perjalanan sedikit terhambat. perjalanan memakan waktu 3 jam hingga pukul 4 dan kami sampai di pos 4 dengan selamat. Alhasil, pemandangan yang disuguhkan sangat indah :D
 Sabana yang mengering ini sangat nyaman dipandang untuk difoto , apalagi buat istirahat :D gak kebayang bukan???

Karena hari beranjak sore, kami segera menuju tempat peristirahatan yang berjarak 1 jam dari pos 4. Mau tau kami istirahat dimana??? kami istirahat di warung tertinggi di tanah jawa looo!!! Yappp, di Warung Mbok Yem Lawu !!!!! Wohoooooo, warung ini berada pada ketinggian 2000-an MDPL looo! lebih tinggi dari Gn.Andong! terlebih warung ini menjual Nasi telur yang harganya 8000!! pantas saja , warung Mbok Yem yang juga menyediakan penginapan ini mendapatkan pengahrgaan MURI. tapi sayangnya mimin gak punya dokumentasinya :((
Nah saat kami sampai di Mbok yem pukul 5, segera kami menuju tempat peristirahatan dan menyiapkan tempat untuk dapat tidur malam harinya. 

Keesokan harinya, kami bangun pukul 3 untuk bisa mendapatkan Sunrise di Puncak Lawuuuu!!!! Jarak antara Warung Mbok Yem dengan Puncak hanya 100 m namun menanjak terus. Pagi itu perjalnaan dihambatkan dengan cuaca dingin dan berkabut sehingga tak sedikit dari kami yang mengalami susah bernafas hingga kaki kram karena kedinginan... brrrrrrr~
Dan... Saaat kami sampai dipuncak Lawu, pukul 5 pagiii, Tarrrrraaaaaaa

Sunrise Is Coming ! 
Sunrise Hargo Dumilah - Puncak Lawu


 Indah Bukan? :") melihat Sunrise membuat segala rasa lelah mendaki Lawu yang sangat panjang ini menjadi hilang seketika. sungguh besar kuasa Allah SWT dengan segala alam dan isinya, Subhanallah...
Dan yang tak kalah penting, Lawu terkenal dengan Puncaknya yang memiliki Tugu khas bernama Hargo Dumilah :D inilah Puncak Hargo Dumilah buat yang Kepo kepo hihihihihiww
Puncak Hargo Dumilah
 Bagus kaaaaaaannnn :") bukan hanya hargo dumilahnya lhoooo, pemandangan lain seperti langit yang jernih juga bisa kalian dapetiiiiin apalagi sama keluarga INSPIRATIF 13 dan Geng PDTK 6 Jumat wkwkwkwk...


Setelah kami benar-benar puas berfoto diatas, kami bersiap-siap turun dengan jalur yang berbeda, yaitu jalur Cemoro Sewu. sayangnya, buat dokumentasi dari jalur ini gak ada soalnya batre kamera habis hiks :" cuma bisa aku kasih gambaran kalo jalur Cemoro Sewu ini bedanya dengan Cemoro Kandang yaitu lebih cepet, tapi Tracknya yang benar-benar ekstremmm dengan tangga-tangga dari batu yang curam serta panjang ini membuat pendaki rawan untuk terkena tremor. sehingga tak sedikit dari kami yang terjatuh saat perjalanan pulangg :"

Tak terasa kami turun dari pukul 10 , sampai di bawah beskem Cemoro sewu pukul 2 Siang :D setelah itu kami segera berkemas-kemas, makan dan akhirnyaaaaaa pulaaang!!!!!!!!!!

Finally, #SemarangTouchdownnnnnnnn :"""D

Oia , dari perjalanan Lawu ini sebenarnya merupakan Perjalanan terberat mimin selama mendaki :" selain karena jalurnya yang sangaaaat panjang, kondisi badan yang kurang begitu fit dikarenakan deadline acara besar H-Seminggu membuat kegiatan sangat padat di hari sebelum pendakian membuat perjalanan pendakian sangat berat hiksss... tapi, beruntungnya mimin punya keluarga tercinta Oxygen 16 :" yang bersedia membantu bahkan menolong mimin walaupun jalannya lamaaaa buangett , pokoke Love You deh Oxy :*


Sekiaaannnn
Wassalamualaikum wr wb..

0 komentar :

Posting Komentar